Ad Code

Responsive Advertisement

Tips Pemasangan Baja Ringan Tanpa Kuda-Kuda Dengan Besi Kanal

Memiliki atap rumah yang kokoh, dengan kayu yang berkualitas, pasti menjadi idaman bagi setiap orang. Kalau kata sebagaian orang di kampung saya, punya rumah dengan menggunakan kayu kwalitas super itu bisa menjadi kebanggaan tersendiri.
Tapi apalah daya, menurut saya yang punya uang pas-pasan ini, harga kayu berkualitas sepertinya sudah tidak bisa diterima oleh akal. Mahalnya itu lho, bener-bener kebangetan. Iya kalau kwalitasnya benar-benar super, kadang-kadang ada penjual kayu nakal yang menyulap kayu kwalitas abal-abal nampak jadi kualitas super. Ngeri banget khan?
Meskipun harga kayu berkualitas mahal toh tidak menyurutkan semangat orang-orang dengan ekonomi pas-pasan untuk membangun rumah kok. Mereka bisa menggantinya dengan kayu biasa yang kwalitasnya disesuaikan dengan kemampuan. Pakai kayu apa tidak masalah yang penting punya rumah, begitu pikir mereka. 

Tapi sekarang ada solusi untuk memiliki rumah kokoh dengan budget pas-pasan kok. Yaitu dengan menggunakan atap besi kanal, seperti rumah kami.

(Baca : Alasan Memilih Atap Baja Ringan)

Besi kanal memang salah satu jenis besi yang diproduksi khusus untuk digunakan sebagai kerangka atap pengganti kayu. Para pekerja konstruksi khususnya, biasa memadukan besi kanal dengan besi jenis lain untuk mendapatkan kekuatan kerangka atap yang lebih kuat.
Besi kanal memiliki harga jual yang relatif murah. Besi kanal tergolong dalam besi ringan. Mengapa? Karena besi jenis ini dapat dikatakan sangat ringan dan mudah dibawa. Di samping itu harga jual besi kanal yang relatif lebih murah dari kayu menjadikan besi kanal kini laris di dunia konstruksi.
Sedangkan kualitas besi kanal, biasanya bergantung dari harga jual besi kanal tersebut. Semakin mahal harganya, semakin baik kualitasnya. Sebenarnya menjadikan besi kanal sebagai kerangka atap, dapat dilakukan dengan dua tahapan yaitu menggunakan kuda - kuda, atau tidak menggunakan kuda - kuda. Bergantung dari rancangan desain yang dibuat.

Lalu bagaimana membangun atap rumah tanpa kuda - kuda? Berikut pemaparannya :
Tips dan Prosedur Pemasangan
  1. Langkah awal yang wajib dilakukan adalah menyiapkan alat dan bahan. Hal ini sangat penting sebelum memulai pemasangan. Karna berhubungan dengan efisiensi waktu, semakin cepat bahan dan alat siap, semakin cepat pula proses pengerjaannya.
Bahan - bahan yang perlu disiapkan meliputi :
- Baut reng
- Baut kanal C
- Besi kanal C
- Besi reng, Dinalbolt.

Alat - Alat yang perlu disiapkan meliputi :
- Bur Bolak Balik
- Mata Kunci Baut
- Gunting Baja Ringan
- Kunci Sok 10 mm
- Kontak Listrik

  1. Setelah bahan dan alat disiapkan, selanjutnya buat sepatu. Sepatu disini adalah kerangka yang digunakan sebagai penyangga kanal C / kasonya. Caranya cukup mudah. Potong kanal C sepanjang 15 - 20 cm. Lalu potong kedua sayap besi kanal dan beri jarak 5 cm dari siku. Lalu tekuk dan baut sehingga membentu L.
Buat sepatu secukupnya. Setelah itu lubangi sepatu sebagai tempat memasukkan dinabolt sebagai pengunci. Lubangi dengan menggunakan bur, perkirakan lubangnya jangan sampai lebih dari 10 mm.

  1. Setelah sepatu dibuat, ukurlah jarak pemasangan kaso. Jarak standart biasanya sekitar 120 cm, Setiap 120 cm pasang sepatunya. Caranya dengan melubangi balok, lalu tempelkan sepatu. Selanjutnya masukan dinalbolt pada lubang sepatu. Lalu palu dinabold agar masuk lubang dan kecangkan baut dengan kunci agar dinabold mengembang.
kuda kuda baja ringan sepatu dua

  1. Selanjutnya, pasang sepatu pada masing - masing balok gantung. Disarankan memasang terlebih dahulu kedua ujungnya sebelum menarik benang untuk meluruskan.
DSC_0000017

  1. Terakhir pasang kanal C, ratakan tingginya sesuai dengan benang yang ditarik tadi. Pasang juga reng dengan jarak sesuai dengan gentengnya.
DSC_0000003

Itulah langkah - langkah membuat besi kanal sebagai kerangka atap tanpa kuda - kuda. Cukup sederhana sebenarnya. Terlebih besi kanal tidak terlalu berat, berbeda dengan kayu yang cenderung sangat susah dalam pemasangannya. Bila di bandingkan dengan harga, harga jual besi kanal tentu juga lebih murah dibandingkan kayu. Sehingga penggunaan besi kanal dapat dipertimbangkan, agar kita tetap bisa memiliki rumah kokoh tapi dengan budget pas-pasan.

Post a Comment

8 Comments

  1. Wah....mbak Tarie bisa mudheng sedetail itu, :)...

    ReplyDelete
  2. Bisa nggak ya saya? Aku baca aja rada gak mudeng. :'D Mungkin bukan bidangnya.

    ReplyDelete
  3. wah mantap ni tipsnya ..............

    ReplyDelete
  4. Aku tahu tentang atap baja ringan dari suami. Karena aku penasaran sama atap toko plastik langgananku. Kuceritakan seprti ini, seprti itu. Suamiku jawab, itu baja ringan, dek. Hiks, Mbak Tarry malah sudah belajar banyak tentang baja ringan ini, detail cara memasangnya, kereeen.

    ReplyDelete
  5. kalo yang seperti ini, biasanya bagian suami saya nih yang ngerjain :)

    ReplyDelete
  6. Sama seperti teman-teman yang lain, aku selalu menyerahkan seperti ini ke suami. Hihiih

    ReplyDelete
  7. Foto konstruksinya kyk apa tanpa kuda-kudanya?dipalang pake besi C apa dibikin rangka cremona???

    ReplyDelete

Terima kasih atas kunjungannya.

Ad Code

Responsive Advertisement